Kali
ini aku berlari cukup jauh. Justru bagiku ini terlalu jauh. Aku memang tak lagi
ragu. Tak sedikitpun ragu. Aku meninggalkanmu, dan membiarkanmu bukan tanpa
sebab. Bukan pula tanpa alasan. Aku meninggalkanmu untuk bahagiamu. Aku tau bahagiamu
bukan bersamaku. Aku tau kamu mendapat banyak tekanan ketika berada didekatku.
Aku tau yang kamu butuhkan cuma dia. Bahkan aku merasa aku hanya sebuah
tembakau yang kamu nyalakan disela lelahmu terhadapnya, tak lama pula lalu kamu
padamkan. Aku tau itu semua karena tanpa sadar sering sekali terlontarkan
darimu disetiap obrolan kita. Belum lagi kabar-kabar burung yang memojokkanku
seolah aku ini perusak hubunganmu dengannya. Ah embel-embel jadi sahabatmu tak
lagi menguatkanku. Aku muak. Mereka yang melihat kita tak pernah mengerti
ikatan itu. Aku adalah mantanmu. Aku yang menyerah dalam kasus ini. Aku kalah
dari cibiran mereka.
Sekarang
aku temukan jalan yang lebih luas dan bahkan lebih hijau. Aku tak peduli lagi
entah kau akan terus di gang buntu itu hanya bersamanya atau mungkin telah
menemukan sosok selain dirinya. Aku juga berhak bahagia dengan jalan ini dan
kelihatannya gang buntumu itu sekarang lebih longgar tanpa aku. Bahkan dia
terlihat lebih bebas leluasa disitu sekarang, aku bisa melihatnya. Aku bisa
melihat rona dipipinya yang merasa memenangkan dirimu dariku. Harusnya kamu
bisa melihat sisi lain ini dari kepergianku. Aku pergi karena kecewaku yang tak
bisa ku jelaskan. Aku pergi untuk melihatmu sepenuhnya bahagia bersamanya.
Jalan
baruku yang jauh lebih luas dan hijau sekarang memang belum bisa ku pastikan
akan membawaku ke ujung yang indah, tapi aku berani bertaruh aku tak akan
tersesat dan terjebak seperti ketika aku taruhkan perasaanku untukmu kemarin,
karena aku sudah menuai banyak pelajaran dari kisah kita yang lalu, dan
terimakasih untuk itu semua. Kuharap kita bisa berhenti saling memikirkan
keadaan satu sama lain. Kuharap kita bisa saling menikmati perjalanan
masing-masing. Sampai jumpa di ujung kita yang tak pernah kita duga sebelumnya.
Kuharap yang terbaik untuk kita.
November 2016
Tidak ada komentar:
Posting Komentar