Desember
to Remember
Satu lagi kenangan yang tidak mungkin kulupa.
Sepanjang jalan itu,
Semua keindahan alam itu,
Kedalaman laut utara itu,
Desir ombak itu,
Pasir itu,
Merekalah saksi bisu kenangan manis ini.
Semoga
kau juga akan mengingat semua hal kecil yang kita lewati 3 hari 2 malam
kemarin. Kemarin kita berkendara di sepanjang jalan itu, kita melaju dengan
kecepatan lebih dari 60 km/jam, kita bermacet-macetan di jalanan yang ramai,
kita mendahului truk-truk dengan keberanian, kita berhenti dilampu merah sambil
mendinginkan bokong yang kepanasan, kita melambaikan tangan untuk memberi kode
ke rombongan lainnya, kita berhenti di pom bensin, dan banyak hal lain yang
telah kita lakukan di sepanjang jalan itu. Kemarin kita menghabiskan banyak
waktu di alam bebas, kita jauh dari rumah, kita jauh dari kota, kita berjam-jam
memandangi gunung dan laut yang terbentang indah diantara kita, kita juga tiada
henti bersyukur atas keagungan alam sekitar yang nyatanya memang benar-benar
mengagumkan.
Tentang
wedang jahe dan susu jahe yang kita sedu di Alun-Alun Sitobondo, tentang bus
yang berpapasan dengan kita ketika hendak mendahului truk, tentang rintik hujan
ditengah jalan yang tidak menghentikan laju kita, tentang bintang malam yang
terus saja memandangi kita, tentang pop mie hangat yang mengisi kekosongan
perut kita, tentang getaran kentutmu ketika kau menggendongku ditengah laut
yang memecahkan tawa kita, tentang ombak yang tiada henti menyerbu benteng
pasir kita, dan tentang semua yang telah
kita lewati bersama kali ini. Ini semua tidak akan mudah terhapuskan dari
ingatanku.
Terimakasih Situbondo, terimakasih Warriors,
terimakasih Desember kalian sangat mengesankan.
(14-16
Desember 2015)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar